STRATEGI MENGUMPULKAN DATA SECARA ONLINE


I. Pendahuluan

Teknologi informasi saat ini memungkinkan para peneliti melakukan pencarian data dan / atau informasi dengan menggunakan Internet sebagai media alat pengumpulan data yang cepat dan mudah dilakukan. Dengan tersedianya alat-alat pencarian yang canggih, server-server yang menyimpan data dan/ atau informasi yang tersebar di berbagai penjuru dunia serta munculnya bisnis jual beli informasi secara online akan semakin memudahkan bagi para peneliti untuk melakukan penelitian secara online.

Tulisan ini membahas mengenai strategi mengumpulkan data sekunder secara online yang meliputi pertama definisi pengertian, kedua teknik pencarian, ketiga evaluasi kualitas dan validitas hasil pencarian, dan keempat tipe-tipe alat pencarian.

II. Definisi Pengertian

Dalam tulisan ini yang dimaksud dengan data sekunder ialah data dan / atau informasi yang tidak didapat secara langsung dari sumber pertama (responden) dengan melalui baik yang didapat melalui wawancara ataupun dengan menggunakan kuesioner secara tertulis. Data dan / atau informasi dapat berjenis kuantitatif dan kualitatif,. Data yang berjenis kuantitatif merupakan data yang berhubungan dengan angka-angka, misalnya laporan keuangan, data-data statistik mengenai topik tertentu, data yang menyatakan jumlah, berat, jarak dan lain sebagainya. Data kualitatif dapat berupa teks, gambar, dan suara.Pencarian secara online ialah pencarian dengan menggunakan komputer yang dilakukan melalui Internet dengan alat pencarian tertentu pada server-server yang tersambung dengan Internet yang tersebar diberbagai penjuru dunia.

III Teknik Pencarian

Cara pencarian data sekunder secara online dapat dilakukan dengan cara melalui komputer yang tersambung Internet dengan menggunakan metode tertentu. Metode pencarian dapat berupa metode yang sederhana ataupun metode yang canggih sesuai dengan fasilitas yang disediakan oleh alat pencari tertentu. Dalam tulisan ini, penulis akan memberikan contoh pencarian secara online dengan menggunakan alat pencari milik Google (http://www.google.com) dengan alasan Google menyediakan alat pencari yang paling canggih (Intelligent Search Tool) yang dapat menelusuri lebih dari 3 miliar halaman-halaman di World Wide Web.

Pencarian secara online dalam web Google dapat dilakukan dengan cara yang paling sederhana sebagai berikut:

  • Carilah lokasi alat pencarian ditempatkan yang biasanya berada pada posisi di atas yang berbentuk kotak dengan disisinya tertera kata “Go” atau “Search
  • Masukkan kata kunci kedalam kotak pencarian, misalnya “bahasa pemrograman PHP”
  • Klik kata “search” atau “go”, maka anda akan memperoleh alamat-alamat yang berisi masalah yang kita cari tersebut.

Agar pencarian dapat menghasilkan data dan / atau informasi yang benar-benar sesuai sebagaimana yang kita inginkan dan terfokus, maka gunakanlah tip sederhana di bawah ini:

  • Tip dalam melakukan pencarian di Internet:
    1. Tentukan tujuan pencarian
    2. Definisikan secara jelas dan detil tipe informasi yang seperti apa yang dibutuhkan
    3. Identifikasikan kata kunci (key word), frasa, atau kategori subyek
    4. Pelajari mekanisme pencarian dalam web site tersebut, misalnya penggunaan Logika Boolean yang menggunakan operator pencarian utama: AND, OR, NOT. Menggunakan kata AND berarti kita menyempitkan hasil pencarian dalam mesin tersebut. Menggunakan OR berarti kita memperluas hasil pencarian. Menggunakan NOTakan membuat operator menghilangkan munculnya dokumen-dokumen yang tidak diikutsertakan.
    5. Selain Logika Boolean, banyak web site menggunakan metode “Relevancy Ranking” atau menggunakan istilah yang dikenal dengan WAIS (Wide Area Information Server). Metode ini menggunakan 3 (tiga) ekspresi sbb: ALL (yang mirip dengan penggunaan AND pada logika Boolean), ANY (yang mirip dengan penggunaan OR pada logika Boolean), dan PHRASE yang mencarikan dokumen yang mirip atau berdekatan dengan yang dicarinya.
    6. Gunakan alat pencarian lebih dari satu.

Google menyediakan metode pencarian secara lebih canggih yang dikenal dengan “Advanced Search”. Faktor-faktor yang dipertimbangkan ialah:

  1. Teknik pencarian dengan perintah: Find Result didasarkan pada pilihan-pilihan sbb:

§ With all the words: gunakan semua kata yang menyatakan hal yang dicari

§ With the exact phrase: gunakan frasa atau kata-kata yang tepat sesuai dengan yang dicari

§ With at least one of the words: gunakan setidak-tidaknya dengan satu kata dari bagian kata-kata lain yang dicari

  1. Language: Pilihan bahasa yang digunakan untuk pencarian. Google dapat menggunakan hampir semua bahasa utama di dunia ini, seperti Bahasa Inggris, Jerman, Perancis, Jepang bahkan Bahasa Indonesia sekalipun.
  2. File Format: format file yang dipilih oleh pencari data, misalnya format pdf, html, word document, rich text atau lainnya. Jika tidak tahu gunakan pilihan “any format
  3. Date: Tanggal untuk membatasi umur data yang dicari, pilihan yang ada ialah:

§ any time : tanpa dibatasi waktu

§ past three months: 3 bulan yang lalu

§ past six months : 6 bulan yang lalu

§ past year: 1 tahun yang lalu

  1. Occurrences: Frekuensi sering tidaknya data tersebut muncul atau dicari oleh pencari data dalam:

§ Any where in the page: di halaman mana saja

§ In the title of the page: yang tertera pada judul

§ In the text of the page: pada teks halaman-halaman yang dicari

§ In the URL of the page: pada URL (alamat web site) halaman yang dicari

§ In the links of the page: yang tertera pada semua link halaman yang dicari

  1. Domain: pencarian difokuskan hanya pada domain tertentu, misalnya www.tempo.co.id; www.kompas.com ; www.detik.com . Jika pencarian tidak ingin dibatasi, gunakan pilihan “don’t” return results from the site or domain
  2. Safe Search: Pencarian yang aman. Terdapat dua pilihan dalam Safe Search, yaitu: No Filtering (jangan di saring) dan Filtering (penyaringan). Jika kita gunakan teknik Filtering, maka Google memberikan beberapa batasan dalam hasil yang dicarinya sbb:

§ Customize your results using the Preferences page: Hasil pencarian hanya ditujukan pada halaman-halaman yang dinginkan saja

§ Interface Language: pencarian menghasilkan dengan menggunakan bahasa yang sesuai dengan bahasa yang diketahui, misalnya Bahasa Inggris atau Indonesia.

§ Web Page Translation: jika hasil pencarian memunculkan halaman-halaman yang menggunakan bahasa yang tidak diketahui, misalnya bahasa Spanyol, Google akan menterjemahkan kedalam Bahasa Inggris.

§ Search Language: Bahasa yang digunakan untuk pencarian dapat disesuaikan dengan bahasa yang kita ketahui, misalnya dengan menggunakan Bahasa Indonesia atau Inggris.

§ Number of Result: jumlah hasil pencarian dapat disesuaikan dengan keinginan pencari informasi, misalnya 10, 20, 30 atau jumlah lainnya sesuai dengan kebutuhan kita.

§ New Result Window: Hasil pencarian akan ditampilkan dalam window baru

§ Safe Search Filtering: Filter untuk keamanan dan kenyamanan pencarian yang sesuai dengan yang dicari. Tujuan utama teknik ini ialah menyaring pencarian agar tidak memasuki situs-situs porno atau judi yang tdiak kita inginkan.

  1. Products: jika pencarian dilakukan untuk mendapatkan informasi produk-produk tertentu, gunakan pilihan ini.
  2. Page Specific Search: Pencarian difokuskan hanya pada halaman-halaman tertentu. Dalam bagain ini Google menyediakan dua pilihan:

§ Similar: pencarian difokuskan pada halaman-halaman lain yang mirip dengan halaman yang dicarinya

§ Links: pencarian difokuskan pada halaman-halaman yang terdapat dalam link di halaman yang sedang dicari

  1. Topic Specific Searches: Pencarian didasarkan pada topik-topik tertentu, misalnya: Linux, JavaScript, Perang Irak, Saham, pendidikan tinggi dlsbnya.

Jika pilihan-pilihan sudah ditentukan, lakukan pencarian dengan memilih perintah Google Search.

IV. Evaluasi Kualitas Informasi

Dikarenakan tidak adanya sensor dalam Internet, maka kita perlu mengevaluasi kualitas tulisan / buku / acuan yang ada di Internet, diantaranya ialah Nama Penulis, Titel atau Posisi, Afiliasi Organisasi, Tanggal penulisan, dan Alamat Kontak. Berikut ini dibahas cara-cara mengukur kualitas tulisan di Internet dengan berpatokan pada tingkat kredibiltas pengarang dan isi tulisannya:

  1. Reliabilitas: referensi yang dicari sebaiknya dipertimbangkan reliabilitasnya, khususnya dari sisi pengarangnya. Jika pengarangnya memang ahli di bidangnya, maka tulisan tersebut dapat dipercaya kualitasnya. Pada bagian belakang buku, biasanya ditulis riwayat singkat penulisnya, misalnya pengalaman menulis buku, studinya, dan jenjang kariernya. Dari informasi ini kita dapat menilai seberapa besar reliabilitas buku yang ditulis saat ini dalam hubungannya dengan bidang ilmunya dan pengalaman dalam menulis buku.
  2. Gunakan metode CARS (Credibility Accuracy Reasonableness and Support) checklist (Robert Harris, 1997) untuk menguji kualitas informasi yang berasal dari Internet.

o Pertama, kredibiltas menyangkut sumber informasinya yang jelas dan dapat dipertanggungjawabkan yang memungkinkan kita dapat mempercayainya; kejelasan latar belakang pengarang yang menyangkut pendidikan, alamat, pengalaman, kedudukan, dan penilaian sesama penulis; adanya kontrol kualitas dari sesama penulis; refeferensi yang jelas diambil dari jurnal atau hasil penelitian lainnya.

o Kedua, akurasi meliputi tidak ketinggalan jaman (up to date), bersifat faktual, detil, pasti, komprehensif, berorientasi pada pembaca dan tujuan, menjadikan sumber saat ini bukan informasi yang sudah kedaluwarsa, dan dapat memberikan gambaran kebenaran secara utuh.

o Ketiga, dapat diterima dengan akal sehat yang meliputi adil dan tidak memihak, memberikan keseimbangan, bersifat obyektif, tidak memunculkan konflik kepentingan, tidak bersifat menghasut; mempunyai tujuan untuk dijadikan sebagai sumber yang dapat dipercaya karena memunculkan kebenaran yang utuh.

o Keempat, adanya dukungan seperti sumber-sumber acuan mengenai teori, data atau angka-angka yang diambil dari sumber lain diluar buku pengarang, informasi kontak agar tidak memberi kesan tidak diketahui penulis sebenarnya, memungkinkan adanya layanan tuntutan, tujuannya ialah memberikan bukti yang meyakinkan kepada para pembaca jika pembaca melakukan tuntutan atau jika pembaca ingin menanyakan hal-hal yang berhubungan dengan apa yang sudah ditulis oleh penulis. .

V. Tipe-Tipe Alat Pencari

Dalam teknologi World Wide Web terdapat tiga tipe mesin pencari (search tools), yaitu 1) Meta Search Site, 2) Search Engine, dan 3) Subject Guides and Directories

  1. Meta Search Sites

Situs-situs pencarian meta yang merupakan kumpulan beberapa alat pencarian merupakan alat pencari yang baik, khususnya untuk pencarian penelitian yang kompleks karena situs-situs ini memungkinkan pengguna mempercepat pencarian dengan cara mengurangi waktu yang dibutuhkan dalam pencarian jika dilakukan oleh alat-alat pencari dari situs lainnya. Prinsip pencarian meta ialah pencarian dilakukan dalam beberapa mesin pencari (search engine) dalam sekali pencarian. Keunggulan alat ini ialah kita dapat menghemat waktu dan menghindari duplikasi.Kelemahan alat ini ialah hilangnya pilihan pencarian yang membedakan antara satu alat pencari dengan alat pencari lainnya.

Dibawah ini beberapa alamat alat pencarian yang termasuk dalam meta search sites, diantaranya:

§ MetaCrawler: http://www.metacrawler.com

§ DogPile: http://www.dogpile.com

§ c|net's Search.com: http://www.search.com

  1. Search Engine

Search Engine mempunyai karakteristik pencarian yang sangat spesifik yang bergantung pada masing-masing situs yang menyediakan.Kesamaan secara umum ialah mereka menggunakan metode Boolean dalam pencariannnya. Agar pencarian terfokus dan berhasil, sebaiknya peneliti mempelajari karakteristik masing-masing mesin pencari di bawah ini:

§ AltaVista: http://www.altavista.com: Ciri utama AltaVista yang dapat mengindeks sebanyak lebih dari 550 juta halaman situs ialah penggunaan analisa relevansi teks dan juga penggunaan logika Boolean. Pencarian dapat dilakukan dengan menggunakan kata atau frasa yang tepat sesuai dengan topik yang dicari. Pencarian dapat dibatasi hanya pada bagian-bagian tertentu, misalnya judul, jangkar (anchor), host, link, applet, gambar, dan URL. Keunggulan utama Alta Vista ialah kemampuan menggabung pencarian hanya dengan satu kali pencarian saja.

§ Northern Light: http://www.northernlight.com: Northern Light mempunyai karakteristik utama, yaitu dapat melakukan pemotongan dan menampilkan bentuk plural secara otomatis Northern Light menggunakan logika Boolean secara penuh dan dapat melakukan pembatasan pencarian, missal hanya judul atau URL saja.

§ HotBot: http://www.hotbot.com: Ciri utama HotBot ialah adanya pembagian menjadi bagain web yang terbaik dan dokumen-dokumen web yang lainnya. Pencarian dilakukan dengan menggunkan logika Boolean tetapi kita tidak dapat melakukan pencarian fasilitas-fasilitas tersebut hanya dengan satu kali pencarian saja.

§ Google: http://www.google.com: Google dikenal sebagai alat pencarian yang paling cerdas. Meski kita hanya secara sederhana melakukan pencarian dengan memasukkan kata atau beberapa kata saja, Google akan secara otomatis melakukan pencarian dengan logika Boolean dengan menggunakan batasan-batasan AND, NOT, PHRASE, dan OR. Google tidak mendukung pemotongan (truncation), penambahan dan tidak membedakan bentuk huruf besar atau kecil (case sensitive). Kelebihan lain ialah Google menggunakan relevansi dan linking, yaitu jumlah tertentu halaman-halaman sejenis yang berhubungan dengan halaman yang dicari. Google bahkan memungkinkan kita melakukan pencarian dengan menggunakan simbol-simbol tertentu, misalnya untuk stock quotes, peta , dan memberikan pilihan 60 bahasa. Google juga menyediakan file-file berekstensi PDF yang jarang dihasilkan oleh alat-alat pencari lainnya.

§ Fast Search: http://www.alltheweb.com: Metode pencarian dalam web ini menggunakan logika Boolean. Kita dapat membatasi pencarian hanya pada judul, teks, nama link, URL, link, bahasa dan domain. Ranking pencarian didasarkan pada relevansi, analisa link, penempatan teks pada halaman tertentu, dan penggunaan kata kunci.

§ Excite: http://www.excite.com: Mesin pencari Excite melakukan review isi informasi halaman-halaman web, penggunaan meta-tags, teks jangkar, dan popularitas link untuk menentukan relevansi dan ranking hasil pencarian.

§ Lycos:http://www.lycos.com: Lycos saat ini sudah tidak mempunyai mesin pencarian sendiri. Web ini mengandalkan pencarian yang berasal dari Fast dan Inktomi.

  1. Subject Guides dan Directories

Tipe alat pencari yang ketiga berupa Subject Guides dan Directories.Ciri utama alat pencarian ini ialah informasi disusun berdasarkan kategori subyek atau topik, misalnya kategori pendidikan, bisnis, komputer dan lain sebagainya.Pembuatan kategori ini mempermudah orang dalam melakukan pencarian secara lebih spesifik.

§ Yahoo!:http://www.yahoo.com: Yahoo tidak menggunakan robot dalam membuat direktori informasi, web ini bergantung pada jumlah web site yang didaftarkan di direktori mereka. Sekalipun demikian Yahoo sangat selektif dalam menerima situs-situs yang didaftarkan. Karena Yahoo tidak mempunyai jangkauan yang luas, maka web ini menyediakan mesin pencarian milik Google sebagai pelengkap.

§ LookSmart: http://www.looksmart.com: LookSmart melakukan proses index kedalam sekitar 200,000 kategori yang disusun secara hirarkhis. Kategori meliputi mulai dari masalah perkebunan dan buku-buku serta lomba mobil sampai ke masalah ruang angkasa.Teknik pencarian dalam web ini menggunakan kata kunci atau melacak melalui setiap kategori.

§ About.com: http://www.About.com: Metode pencarian web ini mirip dengan LookSmart. Letak perebdaannya ialah dalam About terdapat situs-situs geografis negara Australia, Kanada, India, Irlandia, Inggris, dan Jepang.

§ Open Directory Project: http://www.dmoz.org: Open Directory Project mirip dengan Yahoo yaitu melakukan proses indeks dengan menggunakan manusia. Kategori subyek disusun berdasarkan hirarki. Isi kategori mirip dengan Yahoo dengan penambahan mengenai subyek World dengan menggunakan Bahasa Jerman, Spanyo, Perancis, Jepang, Cina, Itali, Portugis, Rusia, Polandia, dan Indonesia

§ WWW Virtual Library: Data Sources by Subject. http://vlib.org/Overview.html: Direktori ini disusun oleh para ahli di bidang masing-masing. Situs ini menggunakan metode pencarian berdasarkan teknik yang sederhana, yaitu dengan melakukan browsing didasarkan pada kategori, urutan abjad, dan kata kunci.Karena dikerjakan oleh manusia maka topik-topik dalam direktori ini sering sudah kedaluwarsa.

Sumber: http:// jonathansarwono.wordpress.com

Abstrak

Tip dalam melakukan pencarian di Internet:

    1. Tentukan tujuan pencarian
    2. Definisikan secara jelas dan detil tipe informasi yang seperti apa yang dibutuhkan
    3. Identifikasikan kata kunci (key word), frasa, atau kategori subyek
    4. Pelajari mekanisme pencarian dalam web site tersebut, misalnya penggunaan Logika Boolean yang menggunakan operator pencarian utama: AND, OR, NOT. Menggunakan kata AND berarti kita menyempitkan hasil pencarian dalam mesin tersebut. Menggunakan OR berarti kita memperluas hasil pencarian. Menggunakan NOTakan membuat operator menghilangkan munculnya dokumen-dokumen yang tidak diikutsertakan.
    5. Selain Logika Boolean, banyak web site menggunakan metode “Relevancy Ranking” atau menggunakan istilah yang dikenal dengan WAIS (Wide Area Information Server). Metode ini menggunakan 3 (tiga) ekspresi sbb: ALL (yang mirip dengan penggunaan AND pada logika Boolean), ANY (yang mirip dengan penggunaan OR pada logika Boolean), dan PHRASE yang mencarikan dokumen yang mirip atau berdekatan dengan yang dicarinya.
    6. Gunakan alat pencarian lebih dari satu.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 comments:

Post a Comment